Menetapkan prosedur yang tepat dalam penggunaan timbangan digital untuk memastikan pengukuran benih yang akurat dan konsisten.
Timbangan digital : Timbangan digital di laboratorium yang digunakan untuk menimbang benih
Timbangan digital
Wadah untuk menampung benih (misalnya, wadah plastik)
Kuas atau kain lembut (untuk membersihkan timbangan)
Benih yang akan ditimbang
4.1. Persiapan
Pastikan timbangan dalam kondisi baik dan telah dikalibrasi sesuai dengan standar.
Letakkan timbangan di permukaan yang datar dan stabil, jauh dari sumber getaran atau angin.
Periksa baterai atau sambungan listrik.
4.2. Kalibrasi
Nyalakan timbangan dan biarkan beberapa menit untuk stabil.
Lakukan kalibrasi sesuai instruksi pabrik jika diperlukan.
Pastikan layar menunjukkan angka nol sebelum melakukan pengukuran.
4.3. Pengukuran
Tempatkan wadah kosong di atas timbangan dan tekan tombol tara (tare) untuk mengatur nol.
Setelah layar menunjukkan nol, masukkan benih ke dalam wadah dengan hati-hati.
Tunggu hingga angka pada layar stabil dan catat berat benih.
Ulangi proses jika perlu untuk pengukuran lain.
4.4. Pembersihan
Setelah selesai, bersihkan timbangan dengan kuas atau kain lembut untuk menghilangkan sisa benih.
Pastikan area sekitar timbangan tetap bersih.
4.5. Penyimpanan
Matikan timbangan jika tidak digunakan.
Simpan timbangan di tempat yang aman dan terhindar dari debu dan kelembapan.
Catat hasil pengukuran dalam buku catatan atau perangkat lunak yang digunakan untuk keperluan analisis.
Lakukan pemeriksaan berkala untuk memastikan timbangan tetap berfungsi dengan baik.
Hindari memindahkan timbangan saat dalam keadaan menyala.
Jangan menambahkan beban yang melebihi kapasitas timbangan.
Pastikan tangan dan wadah dalam keadaan kering untuk mencegah korosi.
Dengan mengikuti SOP ini, diharapkan penggunaan timbangan digital dapat dilakukan dengan efektif, menghasilkan pengukuran benih yang akurat dan mengurangi risiko kesalahan.